Listrik Prabayar

Ya untuk sekarang ini sedang diterapkan secara perlahan untuk penggunaan listrik prabayar. Listrik Prabayar adalah layanan terbaru untuk konsumen dalam mengelola konsumsi listrik melalui meter elektronik prabayar (MPB), dimana pemakaian listriknya dapat dikendalikan oleh konsumen itu sendiri. Dengan menggunakan alat yang bernama kWh meter LPB (kWh meter Listrik PraBayar) seperti pada gambar yang didapat dari PLN ketika pemasangan atau penyambungan baru, setiap konsumen memperoleh pemasokan listrik sesuai dengan kemampuan mereka, alat ini akan disertai oleh voucher isi ulang listrik yang disebut dengan token. Token adalah 20 digit angka yang unik dan berisi informasi untuk dimasukkan ke dalam kWh meter LPB.
Token dapat diperoleh di PLN-PLN terdekat atau ATM-ATM dan bank-bank rekanan yang sudah menyediakan layanan voucher isi ulang listrik. Pilihan nilai token bebas atau fleksibel mulai dari Rp 20.000 s/d Rp. 1 Juta. Untuk pemasangan atau penyambungan barunya hampir sama pada umumnya dengan pemasangan dan penyambungan baru listrik yang menggunakan box meter biasa, dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh konsumen.
Segala sesuatu ada kelebihan dan kekurangan, begitu pula dengan voucher isi ulang listrik ini, untuk kelebihannya sendiri voucher isis ulang ini meliputi pengendalian dalam pemakaian, sesuai dengan kemampuan konsumen, tidak ada sanksi pemutusan seperti halnya box meter biasa jika terdapat tunggakan, tidak dikenakan biaya beban dimana jika menggunakan box meter biasa terdapat biaya beban kecuali pada tarif-tarif listrik tertentu dan sebagainya. Sedangkan kekurangannya jika batas pemakaianya sudah habis maka listrik akan mati seketika tidak perduli waktu siang atau malam, sedang menggunakan listrik atau tidak, hal ini yang menjadi pertimbangan konsumen untuk mengganti cara pemakaian listrik

Voucher isi ulang tidak hanya dijual di PLN terdekat atau bank-bank yang merupakan rekanan PLN tapi juga bisa didapatkan di counter-counter hp, Bedanya di counter-counter menjual voucher untuk mengisi ulang listrik prabayar cukup sms via hp saja, sedangkan di PLN dan bank rekanan menjual voucher untuk isi ulang listrik menggunakan alat edc, kartu ATM dan sebagainya. Jika anda membeli voucher di counter-counter anda tidak akan mendapatkan bukti struknya tapi itu tidak masalah yang penting anda mendapatkan no tokennya. no token 20 digit. no token tersebut harus anda input manual ke kwh anda, hal ini berbeda dengan pengisian pulsa hp, jika anda mengisi pulsa hp maka pulsa otomatis langsung masuk ke no hp anda. tapi mengisi pulsa listrik tidak otomatis masuk ke kwh, harus di infut manual. sama sepertihalnya anda membeli voucher fisik untuk HP yang harus di infut ke no hp anda.

jika anda tertarik mau gabung menjadi agen pulsa listrik yang dapat mempermudah pengisian pulsa listrik untuk kwh anda atau mau di jual buat sahabat, tetangga dan orang lain silahkan klik
http://mufaz88plus.com


Powered by :
Agen Pulsa Listrik Prabayar 24 jam
support: mufaz_plus@yahoo.co.id